26 November 2013
Dihari guru ini teringat racauan seorang kawan. ia berkata"buat apa jadi guru jika hanya akan menciptakan koruptor2 baru". dari gaya bicarax terlihat itu hanya sebuah gurauan tapi kalimat itu cukup menghentakkanku... ternyata guru punya tanggungjawab sosial sebesar itu. jika dokter hanya mengobati penyakit dan tak peduli apa yang akan dilakukan pasien setelah ia sembuh, apakah si pasien akan bermanfaat untuk sekitarnya atau malah menyengsarakan sesama. apa guru juga seperti itu? kita punya tanggung jawab pada negeri ini,pada tanah ini, sebuah hutang abadi, yakni menyiapkan sebuah generasi, tentu generasi yg lebih baik dr generasi kita.Limasan Kopi — Joglo Jawa yang Menjadi Pusat Ngopi dan Komunitas di Sidoarjo
Potret Limasan Kopi, Tempat ngopi dan ngumpul ala joglo di Sidoarjo (Dok.Yusuf Shobahi) SIDOARJO — Di sebuah gang kecil di Sidodadi, Kecamatan Candi, terdapat sebuah kafe baru yang cepat menarik perhatian warga lokal: Limasan Kopi . Menawarkan suasana joglo tradisional Jawa berpadu dengan menu kopi dan hidangan nusantara sederhana, Limasan kini menjadi ruang nongkrong sekaligus tempat berkumpul komunitas di Sidoarjo. Informasi jam buka dan lokasi kafe tertera pada akun Instagram resmi mereka. Instagram Kafe ini menonjolkan konsep interior berkonstruksi kayu dengan ornamen tradisional, meja dan kursi yang menonjolkan nuansa hangat dan ramah keluarga. Beberapa video dan ulasan singkat di platform sosial media menampilkan area indoor joglo yang luas dan pilihan tempat duduk yang nyaman untuk pertemuan santai atau acara komunitas. Menu dan Harga Limasan Kopi menyediakan menu kopi tradisional (kopi tubruk / robusta) serta minuman kopi dengan variasi modern, ditambah pilihan makanan t...
Komentar