3 Makanan Berkarbohidrat tinggi yang Lebih Sehat dari Nasi Putih

Nasi putih telah sejak lama menjadi makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia. Sebagian besar dari kita juga memakannya 3x sehari, bahkan kadang menganggap kita belum makan jika yang kita makan hanya daging atau buah karena tidak ada nasinya. Nasi putih memang sumber karbohidrat yang paling mudah kita temui dan memiliki rasa yang pas untuk kita karena ada rasa manis dari glukosa yang terkandung di dalamnya. Rasa manis inilah justru yang berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak, dari sini lah penyakit-penyakit kronis mengintai diri kita. Oleh sebab itu, kita perlu beralih ke sumber karbohidrat yang lebih sehat atau mengurangi konsumsi nasi putih dengan mengkombinasikannya dengan karbohidrat lain.

Berikut 3 makanan berkarbohidrat yang lebih sehat dan bisa menggantikan nasi putih ataupun digunakan sebagai variasi makanan pokok kita agar kesehatan tetap terjaga:

1. Nasi Merah

Nasi merah memang lebih mahal daripada nasi putih, namun manfaat yang bisa kita dapat dari makanan yang satu ini juga cukup banyak. Nasi merah dapat mengontrol diabetes kita, juga dapat mendetoksifikasi racun sehingga racun-racun di tubuh kita akan menghilang secara alami. Beras merah juga dapat mencegah serangan jantung, kanker serta menurunkan kolesterol. Bagi ibu hamil dan setelah melahirkan, beras merah juga dapat membantu mengoptimalkan produksi ASI.  Buat anda yang sering depresi, beras merah juga dapat mengobati depresi.
Rasa beras merah ini sebenarnya hampir sama dengan beras putih, hanya terasa sedikit lebih keras dan rasa manisnya sangat sedikit karena kadar gulanya memang rendah. Dengan begitu banyaknya manfaat yang kita dapat harga tentu bukan masalah terutama untuk anda yang ingin memulai hidup sehat.

2. Gandum

Gandum juga lebih rendah gula daripada nasi putih. selain itu gandum memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita, rasa gandum memang hambar untuk sebagian masyarakat Indonesia yang terbiasa dengan nasi putih tentu akan merasa aneh dengan rasa gandum. Sehingga kita bisa mengakali dengan mengkonsumsinya bersama madu atau selai sehingga ada rasa, bisa juga dengan abon atau gandumnya bisa kita jadikan olahan roti terlebih dahulu.
Gandum utuh mengandung banyak serat sehingga mampu membantu pencernaan. Gandum juga cocok untuk menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi serta menurunkan gula darah. Untuk anda yang ingin memiliki tubuh indah, gandum adalah pilihan karbohidrat terbaik karena mampu mengontrol berat badan serta mencegah perut buncit.

3. Singkong

Saat mendengar lagu "Anak Singkong" kita pasti membayangkan bahwa singkong adalah makanan masyarakat kelas bawah. Zaman dulu singkong memang lebih masyhur sebagai makanan pokok rakyat jelata. Selain direbus dan dibakar, singkong juga menjadi bahan jajanan olahan seperti gethuk, singkong goreng, jemblem dll. Dan jangan salah sangka ya teman-teman meski terkesan murahan dan ndeso singkong bisa jadi penghasil karbohidrat buat kita, selain kadar gulanya rendah singkong juga memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita seperti mampu menurunkan berat badan serta mengontrolnya agar tetap ideal. Singkong juga baik untuk mata kita, mampu mengobati reumatik serta meningkatkan energi dan meningkatkan fungsi otak dan saraf. Singkong juga dipercaya dapat mencegah penyakit seperti kanker karena kandungan B17 dalam singkong dapat menstimulasi sel darah merah. Itulah mungkin yang menyebabkan orang-orang di desa yang sering makan singkong justru tak ada yang menderita kanker.